Refleksi Surah Qaf: Kacau Balau Umat di Era Posmodernisme (Bagian 1)
Manage episode 344154459 series 3215502
“Bahkan mereka telah mendustakan kebenaran ketika (kebenaran itu) datang kepada mereka, maka mereka berada dalam keadaan kacau-balau.” (Qaf:5)
Keadaan kacau balau (mariij) ini istilah lainnya adalah marija, yaitu sesuatu yang telah sepenuhnya tercampur baur sehingga keadaan sejatinya tidak bisa dilihat atau dipahami. Hal ini juga diartikan ketidakmampuan untuk membedakan kebenaran dengan kesalahan, sehingga keadaan kacau balau yang dimaksud menunjukkan situasi ambigu dan rentan karena mereka percaya pada berbagai hal yang berbeda-beda.
Belakangan ini, keadaan kacau balau tampak muncul dalam “wokeisme” - istilah untuk menunjukkan wujud dari kelompok yang menganggap diri mereka ‘tercerahkan’ atau ‘terbangun’ (woke) dari berbagai ilusi dan penindasan yang beroperasi di balik panggung demokrasi, kesetaraan, dan kebebasan.
Bagian 1 ini memberi pengantar terhadap pengingat akan sisi penuh beresiko dari wokeisme serta segala rupa relativisme kebenaran. Bersama membaca surah Qaf, diharapkan kita bisa saling mengingatkan dan mengkontekstualisasikan tantangan umat menuju ikhtiar akan perlawanan yang lurus.
Oleh: Rizki Amalia Affiat.
3 에피소드